Selasa, 04 Oktober 2011

PENGARUH SITUASI

PENGARUH SITUASI KONSUMEN
A.    A .  SITUASI KONSUMEN
1.       1.  Pengertian situasi   
Faktor situasional adalah kondisi sesaat yang muncul pada tempat dan waktu tertentu
Kemunculanya terpisah dari diri produk maupun konsumen ( Asseal , 1998 ).
Sedangkan menurut belik ( 1975 ) , mendifinisikan situasi sebagai semua faktor yang utama terhadap tmpat dan situasi yang tidak menurut pengetahuan seseorang ( intra individu ) dan stimulasi ( alternative pilihan ) dan memiliki bukti dan pengaruh sistimatis pada prilaku saat itu .
Lain halnya dengan wilkie ( 1990 ) . pengaruh situasional adalah kekuatan sesaat yg tidak berasal dari dalam diri seseorang atau berasal dari produk atau merek yang di pasarkan , penelitian telah menemukan bahwa faktor situasional mempengaruhi pilihan konsumen dengan mengubah kemungkinan pemilihan berbagai alternative ( kolm,Monroe,dan Glazer, 1987, dalam titus dan Ernett, 1996 ) .
2.      2. FAKTOR – FAKTOR SITUASI KONSUMEN
Pengaruh situasional dalam konsumen adalah faktor personal dan lingkungan sementara yang muncul pada saat aktifitas konsumen , sehingga situasi konsumen meliputi faktor-faktor seperti :
A.      Melibatkan waktu dan tempat dalam mana aktifitas konsumen terjadi ,
B.      Mempengaruhi tindakan konsumen sperti prilaku pembelian , dan
C.      Tidak termasuk karakteristik personal yang berlaku dalam jangka panjang .
Stuasi konsumen relative merupakan kejadian jangka pendek dan harus dibedakan dengan lingkungan makro atau faktor-faktor personal yang memiliki jangka waktu lama .
3.      3.  JENIS SITUASI KONSUMEN
Menurutu Asseal ( 1998 ) , terdapat tiga jenis situasi berkaitan dengan pemasaran yaitu : situasi konsumsi , situasi pembelian , dan situasi komunikasi .

A.      SITUASI KONSUMSI
Adalah dimana keadaan konsumen terbuka untuk informasi yang bersifat impersonal . situasi komunikasi dapat menentukan apakah konsumen akan mengumumkan , memahami dan menahan inormasi .
4.       PENGARUH IKLAN DAN PEMAKAIAN DAN PEMBELIAN .

A.      DEFINISI IKLAN
Menurut kotler and Armstrong ( 1996 ) , perikalanan adalah semua bentuk penyajian non personal dan promosi pada ide-ide , barang-barang, dan jasa yang dilakukan oleh sponsor tertentu yang di bayar .
Menurut Rhenatd Kasali ( 1995 ) , iklan adalah segala bentuk pesan tentang suatu produk yang disampaikan lewat media ditujukan kepada sebagian atau seluruh masyarakat . penyajian  pesan itu harus dapat di suarakan atau di perlihatkan dan di biayai secara terbuka untuk suatu produk , jasa atau ide .

B.      TUJUAN PERIKLANAN

Definisi tujuan periklanan menurut Kotler ( 1996 ) , bahwa tujuan periklanan adalah suatu komunikasi khusus yang bertugas untuk mencapai suatu target pemirsa tertentu dalam priode waktu tertentu .
·         CONTOH : Melihat progam diskon televise maupun Koran salah satu departemen store yang menawarkan proga diskon hari raya .

5.       B. INTERAKSI ORANG DENGAN SITUASI

Memahami serta menganalisis pengaruh situasi dalam proses pembelian barang , banyak dan konsumen yang di pengaruhi oleh variasi dari situasi lain yang sesuai dengan keadaan mereka saat itub .

6.       C. PENGARUH SITUASI YANG TIDAK TERDUGA

Bagaimana seseorang mengerti akan potensi dari pengaruh situasi yang tak terduga yang dapat merusak keakuratan ramalan yang didasarkan pada maksud pembelian , yang tadinya dia tidak mau embeli barang  tapi karena suatu hal jadi membeli barang tersebut .
·         CONTOH : Pada saat took di buka , ani melihat perhatianya sehingga ani tertarik untuk membelinya , pada awalnya ani bermaksud untuk membeli buku pelajaran IPA biolgi di took buku tersebut.


SUMBER : Asseal & Henry ( 1998 ) . consumer Behavior and marketing action . 6th edition. Cengage learning .
Engel , james F , Blackwell , Roger D , dan Minard,Paul W , 1994 , prilaku konsumen , ali bahasa budianyto , Binarupa Aksara , Jakarta , mowen & John , 1990 .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar